Velasco Jakarta – Sebagai Distributor dan Supplier FireFighting Alarm System ada penjelasan tentang heat detector Heat Detector adalah perangkat alarm kebakaran yang dirancang untuk merespons ketika energi panas konveksi dari api meningkatkan suhu elemen yang peka terhadap panas. Massa termal dan konduktivitas elemen mengatur laju aliran panas ke dalam elemen. Semua detektor panas memiliki kelambatan termal ini. Detektor panas memiliki dua klasifikasi operasi utama, "laju kenaikan" dan "suhu tetap". Detektor panas digunakan untuk membantu mengurangi kerusakan properti.
Ini adalah jenis detektor panas yang paling umum. Detektor suhu tetap beroperasi ketika paduan eutektik peka panas mencapai titik eutektik yang berubah status dari padat menjadi cair. Thermal lag menunda akumulasi panas pada elemen sensitif sehingga perangkat dengan suhu tetap akan mencapai suhu operasinya beberapa saat setelah suhu udara di sekitarnya melebihi suhu tersebut. Titik suhu tetap yang paling umum untuk detektor panas yang terhubung secara elektrik adalah 58°C (136,4°F).
Pertama kita Liat Sistem Kerja Heat Detector
Setiap jenis detektor panas memiliki kelebihannya sendiri, dan tidak dapat dikatakan bahwa satu jenis detektor panas harus selalu digunakan sebagai pengganti yang lain. Jika seseorang menempatkan detektor panas tingkat kenaikan di atas oven besar yang tertutup, maka setiap kali pintu dibuka, alarm gangguan dapat dihasilkan karena perpindahan panas yang tiba-tiba. Dalam keadaan ini detektor ambang batas tetap mungkin akan menjadi yang terbaik. Jika ruangan yang diisi dengan bahan yang sangat mudah terbakar dilindungi dengan detektor panas tetap, maka api yang menyala cepat dapat melebihi ambang batas alarm karena kelambatan termal.
Fungsi Heat Detector
Heat Detector merupakan salah satu material inputan dalam
instalasi fire alarm. heat detector ini akan mendeteksi adanya panas akibat
kebakaran. suhu minimal yang di deteksi mulai dari 68 derajat celcius. tersedia
2 tipe heat detector. yakni ror dan fixed temperature heat detector. keduanya mendeteksi
panas dengan prinsip yang berbeda. untuk ruangan tertentu pemilihan detektor
panas bahkan bisa menggunakan suhu yang lebih tinggi sampai 150 derajat celcius
seperti pada ruangan boiler dan kitchen yang memang sudah memiliki suhu panas
saat beroperasi.
Heat detector adalah alat pendeteksi panas yang bekerja
apabila suhu dalam ruangan mengalami kenaikan. Jika suhu ruangan mencapai 50℃
hingga 60℃, maka detector ini akan memberi peringatan adanya
kebakaran. Heat detector dibedakan menjadi dua jenis, yaitu ROR (rate of rise)
heat detector dan fixed temperature heat detector. Keduanya memiliki
karakteristik dan cara kerja yang berbeda.
Kami juga menjual berbagai tipe
Dan harga heat detector terbaru 2022 , tentu akan tergantung
dengan banyak hal seperti ukuran, jenis, serta kuantiti. Namun kami bisa
menjamin bisa memberikan harga terbaik untuk Anda.
VELASCO INDONESIA PERSADA adalah distributor dan Supplier heat detector di Jakarta dan juga mejual fire hose, fire
blanket, baju pemadam kebakaran, APAR, dll, dengan pelayanan terbaik di
Jakarta.
Kami juga menjual alat kapal, alat safety kapal, alat rigging, alat
lifting, tali mooring, tali tambang, wire rope, webbing sling, dll. Lihat
produk kami lainnya di sini. Semua barang yang kami jual dilengkapi sertifikat
dan berkualitas. Silahkan hubungi kami lewat Whatsapp (081290808833) atau 021
690 5530. Bisa juga melalui email ke info@velascoindonesia.com atau
sales@velascoindonesia.com